SELEKSI TERBUKA DAN KOMPETITIF PENGISIAN JPT PRATAMA KABUPATEN NGAWI TAHUN 2020

Berikut ini disampaikan Surat Pengumuman Ketua Panitia Seleksi Terbuka dan Kompetitif Pengisian JPT Pratama Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun 2020 No. 006/Pansel JPTP/NGW/V/2020:

Surat bisa didownload di sini.

PENGUMUMAN SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN 2020

      Berdasarkan Undang-undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara diyatakan bahwa pengisian JPT Pratama harus dilakukan secara terbuka dan kompetitif, bersama ini Pemerintah Kabupaten Probolinggo memberikan kesempatan kepada Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Kabupaten/Kota dalam Provinsi Jawa Timur atau Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk mengikuti Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo Tahun 2020.
     Selanjutnya berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil khususnya pada Pasal 110 ayat (3) dan (4) disebutkan bahwa pengisian JPT Pratama dilakukan secara terbuka dan kompetitif di kalangan PNS sesuai dengan persyaratan serta dilakukan secara terbuka dan kompetitif pada tingkat nasional atau antar kabupaten/kota dalam 1 (satu) provinsi, oleh karena itu PNS yang berminat dan memenuhi syarat menjadi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo (eselon II-b) dapat mengajukan diri sebagaimana persyaratan dan mekanisme di lembar pengumuman terlampir.

Penerapan Absensi Wajah di Kabupaten Ngawi

Mungkin sebagian orang akan bertanya-tanya, mengapa mesin absensi wajah patut dipertimbangkan?

Mesin absensi yang banyak diketahui dan digunakan oleh masyarakat adalah mesin absensi sidik jari atau fingerprint. Setiap perkembangan teknologi dari mesin absensi, tentunya tak meninggalkan keuntungan umumnya, yaitu mempermudah pengelolaan absensi dan penggajian. Kini hadir mesin absensi wajah yang memiliki keunggulan lebih dari mesin absensi biasa. Tinggal Anda yang menentukan mesin absensi terbaik dan tepat untuk perusahaan.

Anda harus tau! Apa saja manfaat menggunakan mesin absensi wajah.
Berikut 5 alasan yang membuat mesin absensi wajah ini patut dipertimbangkan:

  1. Identifikasi scan lebih akurat
    Pernahkah Anda menemui masalah ‘saat scan kehadiran sidik jari bermasalah’?
    Ya, sebagian orang  memilik permasalah dengan sidik jarinya, seperti: sidik jari yang mengelupas, terluka dan berbagai masalah lain. Adanya masalah ini, membuat proses identifikasi data sidik jari menjadi sulit terdeteksi mesin absensi. Apalagi di musim hujan, kemungkinan akan terjadi banyak masalah pada tekstur sidik jari akibat kotoran ataupun air hujan.
    Maka dari itu, jika menggunakan mesin absensi wajah, maka proses identifikasi menjadi lebih praktis dan risiko kegagalan identifikasi pun semakin minim. Sebab, deteksi wajah lebih akurat daripada sidik jari dan kartu yang memiliki risiko lebih besar terjadi gagalnya identifikasi.
  2. Proses scan yang praktis
    Pernahkah terbayang, bahwa melakukan proses absensi itu mudah sekali!
    Jika menggunakan mesin absensi wajah, Anda hanya cukup berdiri di depan mesin absensi, lalu kehadiran Anda akan tercatat.
    Sangat mudah bukan?
    Jadi, Anda bisa melakukan scan absensi tanpa harus bersusah payah menempelkan jari, mengingat password atau harus mengambil kartu kemudian menempelkannya.
  3. Minimalisir kecurangan absen
    Sudah bukan menjadi rahasia lagi, bahwa berbagai trik untuk melakukan titip absen dengan identifikasi sidik jari sudah banyak dipraktikkan masyarakat.
    Bahkan ada beberapa yang sudah mahir melakukan manipulasi absen kehadiran.
    Namun, hal ini tidak akan terjadi jika menggunakan mesin absensi wajah. Karena, proses identifikasi menjadi lebih akurat dan bisa terhindar dari risiko kecurangan absen.
  4. Lebih higienis
    Mesin absensi fingerprint atau sidik jari, pastinya digunakan banyak orang secara bergantian. Tempat identifikasi sidik jari atau sensornya, tentu menjadi tempat scan yang mungkin saja meninggalkan berbagai kotoran atau bahkan hal-hal yang bisa mengganggu kesehatan.
    Meski ini terbilang risiko yang tak terlalu besar, namun tidak menutup kemungkinan ada beberapa karyawan yang tidak menjaga kebersihan mereka.
    Untuk menghindari hal itu, Anda bisa memilih mesin absensi wajah untuk proses scan yang lebih higienis.
  5. Akurat meski minim cahaya
    Dengan menggunakan mesin absensi wajah, aktivitas absensi Anda akan berjalan dengan lancar dan praktis. Bahkan dalam keadaan cahaya minim, mesin absensi wajah bisa mendeteksi wajah dengan baik.
    Perlu Anda ketahui, mesin absensi wajah biasanya dilengkapi dengan baterai cadangan yang membuat mesin absensi tetap menyala ketika listrik padam. Dengan begitu, proses absensi tetap berjalan dengan identifikasi yang akurat, sehingga dapat terhindar dari kecurangan absen.
  6. Teknologi modern
    Dari perkembangan teknologi biometrik, identifikasi menggunakan wajah merupakan salah satu teknologi biometrik yang terkini. Banyak manfaat mesin absensi wajah yang dapat membantu menunjang berbagai kebutuhan perusahaan Anda.

    Dengan mengikuti perkembangan teknologi, Anda bisa mempermudah kinerja perusahaan dan menambah nilai kepraktisan di dalam perusahaan tersebut. Bahkan kini, teknologi terbaru ini mendukung penggunaan akses kontrol pintu. Jadi tidak hanya bisa melakukan scan dengan wajah, namun juga Anda bisa menggunakannya sebagai alat akses kontrol pintu.

Itu tadi 6 alasan yang membuat mesin absensi wajah yang berbeda dengan mesin absensi biasa. Dengan begitu, Anda bisa mempertimbangkan 6 alasan tersebut untuk memilih mesin absensi wajah terbaik bagi perusahaan Anda.

Pengumuman Seleksi Terbuka di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pamekasan

Isi pengumuman sebagaimana pada file PDF berikut:

FGD Evaluasi Dampak DIiklat

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat literasi informasi peserta diklat sebelum dan sesudah mengikuti diklat serta tingkat signifikansi pengaruh diklat terhadap kemampuan literasi informasi peserta. Metode survei digunakan pada sampel 30 orang peserta Diklat Teknis Substantif Publikasi Ilmiah. Instrumen kuesioner berskala likert dikonstruk dari tiga aspek model Empowering-8, yaitu identifikasi, organisasi dan membuat/menciptakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata skor tingkat literasi informasi peserta di awal diklat termasuk kategori “baik” hanya pada aspek kemampuan organisasi sedangkan aspek kemampuan identifikasi dan aspek kemampuan membuat/menciptakan serta secara global termasuk kategori “kurang/rendah”. Kemudian setelah mengikuti diklat, skor tersebut meningkat menjadi “baik” pada ketiga aspek, yaitu aspek kemampuan identifikasi, aspek kemampuan organsiasi dan aspek kemampuan membuat/menciptakan. Hasil uji-t pada tingkat kepercayaan 95% diperoleh nilai Sig-2 tailed = 0,00 < 0,05, menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara kemampuan literasi informasi peserta diklat sebelum dan sesudah mengikuti diklat. Hasil ini membuktikan bahwa diklat berpengaruh terhadap peningkatan tingkat literasi informasi peserta diklat.